Bengkulu – Pada hari Jumat, 24 Januari 2025, Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Bengkulu melakukan kunjungan ke Akademi Analis Kesehatan Harapan Bangsa (AAKHB) dalam rangka menindaklanjuti perjanjian kerjasama terkait Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang Pengabdian Kepada Masyarakat (PkM). Kegiatan ini bertujuan untuk membantu menjaga ketersediaan stok kantong darah di PMI Provinsi Bengkulu.

Pertemuan ini dihadiri oleh Direktur AAKHB, Bapak Yurman, S.KM., M.Si, serta dr. Vini R, selaku Kepala Unit Donor Darah (UDD) PMI Provinsi Bengkulu. Dalam diskusi yang berlangsung, kedua belah pihak membahas langkah-langkah strategis dalam pelaksanaan kegiatan donor darah yang dijadwalkan pada bulan Februari 2025.

Kegiatan donor darah ini nantinya akan melibatkan seluruh civitas akademika AAKHB, termasuk mahasiswa, dosen, dan staf akademik. Harapannya, program ini tidak hanya membantu PMI Provinsi Bengkulu  dalam menjaga stok darah tetap tersedia, tetapi juga meningkatkan kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat akademik dalam kegiatan sosial kemanusiaan. Direktur AAKHB, Bapak Yurman, S.KM., M.Si, menyambut baik inisiatif ini dan menegaskan komitmen institusinya dalam mendukung kegiatan yang memiliki dampak positif bagi masyarakat. Sementara itu, dr. Vini R menyampaikan apresiasinya atas keterlibatan AAKHB dalam membantu upaya PMI dalam penyediaan darah yang aman dan cukup bagi pasien yang membutuhkan.

Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan kegiatan donor darah yang akan dilaksanakan pada Februari 2025 dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat luas. Semua pihak yang terlibat optimis bahwa sinergi antara institusi pendidikan dan lembaga sosial seperti PMI dapat memberikan kontribusi nyata bagi kemanusiaan (Akademik-25).